berwisata.sriwahyudi.com | Pantai Trikora dikenal sebagai primadonanya Bintan. Untuk saat ini, Pantai Trikora dujadikan sebagai destinasi wisata andalan dan sebagai magnet mendatangkan kunjungan wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara di Kepulauan Riau. Keindahan landscape Pantai Trikora yang selalu dierbincangkan begitu menarik bagi para investor asing/lokal untuk membangun resort di sekitar Pantai Trikora.
Bila saat ini Anda ingin ke Pantai Trikora namun budget yang dimiliki terbatas, Anda tidak harus menyewa penginapan di resort untuk menikmati Pantai. Di Pantai Trikora terdapat banyak pilihan spot pantai yang membentang dari Pantai Trikora 1 hingga ke Trikora 4. Tinggal pilih tempat sesuai view yang pas untuk bersantai. Diantara pantai yang bisa kami rekomendasikan dan patut untuk dicoba adalah Pantai Trikora 3 hingga Trikora 4.
Pantai Trikora 3 termasuk pantai yang ramai dikunjungi pada waktu weekend dan musim liburan. Datang pada hari biasa sepertinya lebih nyaman karena sepi pengunjung. Hampir disepanjang pantai Trikora tersedia fasilitas untuk bersantai, seperti pondok-pondok kayu beratap jerami. Jika ingin menginap di Pantai Trikora 3, Anda bisa memilih pondok-pondok dari sekelas resort hingga pondok-pondok sederhana yang di bangun masyarakat setempat.
Jika budget Anda terbatas, sewa saja pondok-pondok yang disediakan warga setempat. Pondok-pondok ini disewakan mulai dari harga Rp 30.000 per pondok. Umumnya pondok-pondok tersebut di bangun menghadap kearah panta, sehingga Anda dapat menikmati pemandangan laut bergradasi toska beserta hamparan pasir putih yang terbentang luas. Terkadang hamparan pasir di Pantai Trikora 3 membentuk relief-relief yang unik.
Pada tempat-tempat tertentu, di depan pantai Anda akan menemukan pemandangan perahu-perahu nelayan yang menepi. Perairan Bintan juga dikenal dengan pemandangan rumah-rumah kelong di tengah laut dan potret kehidupan suku laut dengan segala aktivitas baharinya.
Pilihan menginap lain dengan harga yang lebih terjangkau adalah dengan berkemah di Trikora. Rasanya memilih Trikora sebagai tempat berkemah cukuplah tepat. Namun, perlengkapan tenda haruslah dipersiapkan sendiri. Saat ini kondisi cuaca Trikora cukup bersahabat untuk bermalam.Pada pagi hari, udara Pantai Trikora tergolong hangat, hanya sedikit berangin dikala malam. Menikmati pantai sambil menginap di sini cukup memberikan ketenangan karena air lautnya tidak begitu berombak. Apalagi saat malam, pada waktu air laut surut dan sedikit menjauh dari bibir pantai, suasananya jauh lebih hening.
Tempat-tempat berkemah yang bisa dipilih biasanya berdekatan dengan rumah masyarakat setempat. Sebagai pendatang, sebaiknya meminta izin terlebih dulu pada warga terdekat sebelum membangun tenda dan bermalam. Sebaliknya, bila memilih dipinggiran pantai yang masuk ke kawasan wisata yang dikelola, Anda akan dikenakan biaya. Dengan membayar Rp 30 ribu saja, Anda sudah mendapat izin membangun tenda dan bermalam.
Selain itu, pengunjung juga diperbolehkan menggunakan toilet dan menjadi lebih aman untuk menginap. Pada saat menginap bawalah lampu penerang sendiri karena di sini minim cahaya. Bawalah lotion anti nyamuk untuk menghindari gigitan nyamuk. Menjelang malam hari, binatang-binatang kecil yang mendiami pasir terkadang juga muncul kepermukaan. Siapkan stok makanan sendiri saat bermalam di Trikora karena jarang sekali menemukan warung makan yang buka pada malam hari.
Para nelayan juga nampak beraktivitas, menggerakkan perahu mereka ke tengah laut. Saat memutuskan berjalan ke pantai, sebaiknya berhati-hati agar tidak digigit Agas. Binatang ini akan memberikan efek gatal yang cukup lama bila mengigit bagian tubuh. Demikianpun saat memutuskan untuk berenang di pantai, pastikan Anda terhindar dari binatang laut yang menganggu. Menjelang siang, Anda dapat memanfaatkan waktu untuk mencoba kegiatan lain. Misalnya berkunjung ke pulau-pulau yang tampak di seberang pantai. Untuk ke sana, biasanya bisa menyewa perahu nelayan. Dibeberapa pulau terdekat terkadang juga tersedia spot untuk bersnokeling. Namun, belum diketahui kisaran harga yang ditawarkan.
Dari ibukota Kepulauan Riau, Tanjungpinang, Trikora dapat ditempuh dengan waktu kurang lebih 1.5 jam. Sedangkan bila mengambil jalur Pelabuhan Tanjung Uban-Trikora, jarak tempuhnya tak jauh berberbeda. Saat ini kendaraan umum menuju Pantai Trikora belum tersedia. Sebaiknya menggunakan kendaraan sendiri atau bila menggunakan jasa wisata, Anda akan dilayani hingga antar jemput. Akses jalan Tanjunguban-Trikora cukup lancar. (sb/sw)**
MENGINAP DI PANTAI TRIKORA
Memilih berwisata menikmati pantai dalam waktu singkat akan memberi sensasi yang berbeda daripada memutuskan untuk menginap di Trikora. Tetapi, bila Anda memang sudah mempersiapkan budget menginap, nda dapat memilih berbagai hotel dan resort disepanjang Pantai Trikora. Hotel-hotel dan resort disepanjang Pantai Trikora tersebut mempunyai kapasitas hingga 1.000 kamar. Mulai dari harga eksekutif hingga harga miring. Tersedia harga sewa resort mulai Rp 500 ribu permalam. Semua dapat disesuaikan dengan budget Anda.
Tempat-tempat berkemah yang bisa dipilih biasanya berdekatan dengan rumah masyarakat setempat. Sebagai pendatang, sebaiknya meminta izin terlebih dulu pada warga terdekat sebelum membangun tenda dan bermalam. Sebaliknya, bila memilih dipinggiran pantai yang masuk ke kawasan wisata yang dikelola, Anda akan dikenakan biaya. Dengan membayar Rp 30 ribu saja, Anda sudah mendapat izin membangun tenda dan bermalam.
Selain itu, pengunjung juga diperbolehkan menggunakan toilet dan menjadi lebih aman untuk menginap. Pada saat menginap bawalah lampu penerang sendiri karena di sini minim cahaya. Bawalah lotion anti nyamuk untuk menghindari gigitan nyamuk. Menjelang malam hari, binatang-binatang kecil yang mendiami pasir terkadang juga muncul kepermukaan. Siapkan stok makanan sendiri saat bermalam di Trikora karena jarang sekali menemukan warung makan yang buka pada malam hari.
PEMANDANGAN SUNRISE DI PANTAI TRIKORA
Keberuntungan lain yang didapat saat menginap di Pantai Trikora adalah sungguhan sunrise di pagi hari. Kemunculan mentari pagi di sini begitu jelas dan cukup terlihat sempurna pada saat cuaca cerah. Di depan tendapun, Anda bisa menyaksikan langsung suguhan fenomena alam ini. Siapkan kamera. Sayang sekali bila tidak mengabadikan detik-detik sunrise mewarnai landscape perairan Trikora dalam potret yang indah. Rumah-rumah kelong pun ikut menjadi aksesoris tambahan yang mempercantikan bidikan.
Dari ibukota Kepulauan Riau, Tanjungpinang, Trikora dapat ditempuh dengan waktu kurang lebih 1.5 jam. Sedangkan bila mengambil jalur Pelabuhan Tanjung Uban-Trikora, jarak tempuhnya tak jauh berberbeda. Saat ini kendaraan umum menuju Pantai Trikora belum tersedia. Sebaiknya menggunakan kendaraan sendiri atau bila menggunakan jasa wisata, Anda akan dilayani hingga antar jemput. Akses jalan Tanjunguban-Trikora cukup lancar. (sb/sw)**
